Seperti menjadi sebuah kebiasaan, dibulan januari dan februari HP menjadi lebih ramai karna banyak yang menanyakan kabar dan mengucapkan salam membuka pembicaraan, tapi tidak sedikit yang langsung ke intinya. Pertanyaan yang sering ditanyakan kepada saya bagaiman cara mendaftar lomba, syarat administrasi, surat pernyataan yang bikin bingung, surat rekomendasi itu bagaimana dan persoalan NUPTK. :)
Untuk lebih efektif dan efisien, maka saya posting ini untuk menjawab pertanyaan yang berulang, berikut persoalan umum yang sering muncul berdasartkan tahapan kegiatan dan penyelsaiannya.
1. NUPTK,
Tahun ini KESHARLINDUNG DIKMEN memberikan peluang yang sangat besar bagi guru pendidikan menengah untuk bergabung dan mengikuti kegiatan yang diadakan Kesharlindung Dikmen, pasalnya peserta tidak harus memiliki NUPTK untuk bergabung bersama Kesharlindung Dikmen dan mengikuti kegiatan Kesharlindung Dikmen yang diadakan tahun ini. Lalu bagaimana saat mendaftarkan diri dengan mengisi biodata di laman Kesharlindung Dikmen tanpa NUPTK, sedangkan NUPTK hukumnya wajib diisi jika ingin mendaftar pada sistem Kesharling Dikmen?
Jawab: Pada formulir online pendaftaran/ isi biodata Kesharlindung Dikmen, kolom NUPTK tidak harus diisi NUPTK, anda dapat mengisinya dengan identitas lain seperti NRG, atau ID Pegawai, atau bahkan nomor SIM dan KTP. Mudahkan? hal ini karena kebijakan dari pimpinan yang mempertimbangkan bahwa masih sangat banyak guru yang tidak memiliki NUPTK.
2. SMALB
Guru yang mengajar di SMALB boleh bergabung dan mengikuti kegiatan Kesharlindung Dikmen. Lalu bagaimana mengatasi pilihan pada kolom Guru pada formulir online? sedangkan pilihanya hanya 2 saja, yaitu SMA dan SMK.
Jawab: Pada Formulir online pendaftara/ isi biodata, terdapat pilihan kategori guru SMA/SMK, untuk SMALB pilih saja SMA, nanti saat mengisikan nama sekolah, tulislah nama sekolah dengan lengkap, misalnya SMALB Barokah Jaya. Ini akan memudahkan kami untuk mengelompokan anda pada saat kegiatan.
3. Syarat Administrasi
Banyak yang bingung sama syarat administrasi yang dibuat sama admin, mungkin karna admin kurang bagus dalam penyampaianya, semoga dengan tulisan ini bisa menjawab pertanyaan bapak ibu guru tercinta :D. Sebenarnya syarat ini mengikuti pada persyaratan yang ada di pedoman, setelah semedi dan berdiskusi dengan Pak Romi, ahirnya muncul ide untuk menyeragamkan syarat administrasi pada pendaftaran lomba Kesharlindung Dikmen.
Gambar 1
Gambar 1 adalah contoh formulir unggah file syarat administrasi yang ada pada pendaftara Kesharlindung Dikmen. Pada gambar 1 terdapat 3 form upload: yang pertama adalah form upload NUPTK/TANGKAP LAYAR DAPODIK: pada kolom ini anda harus membuktikan bahwa anda memiliki NUPTK dengan cara scane atau foto NUPTK yang kemudian dibuat menjadi PDF dan di upload. Jika anda tidak mempunyai NUPTK maka anda harus meng-upload hasil tangkap layar dari dapodik untuk membuktikan kepada kami bahwa anda benar benar mengajar. Tangkap layar dapodik ini harus dilegalisir oleh Dinas. Hal ini bertujuan untuk menyaring peserta, bahwa yang bergabung bersama kami dalam kegiatan adalah benar-benar guru pendidikan menengah dan sesuai dengan kualifikasi yang kami maksud. Yang kedua adalah form upload SURAT PERNYATAAN: Surat pernyataan ini fleksibel sesuai dengan persyaratan yang ada di pedoman, anda bisa menyesuaikan isi pernyataan sesuai dengan pedoman misalnya seperti: surat pernyataan kepala sekolah yang menyatakan bahwa atas nama tersebut adalah: Guru di sekolah tertentu, Mengajar mata pelajaran tertentu, tidak sedang mendapat tugas tambahan sebagai kepala sekolah, belum pernah menjadi juara dan lain sebagainya. Dengan kata lain, satu surat pernyataan dapat menyatakan banyak hal tentang anda sesuai dengan kebutuhan syarat untuk lomba. Jika terpaksa anda membuat surat pernyataan lebih dari satu, misalnya pada lomba OGN yang harus menyatakan bahwa anda mengajar mapel Prakarya sedangkan sertifikat mengajar biologi, maka solusinya anda jadikan satu surat file dengan mesin scan. sebenarnya semua bisa ditangane, hanya tinggal mainkan kalimatnya saja. Banyak sekali dari calon peserta yang tidak bisa membuat surat pernyataan, hal ini membuat kami merasa heran :D. Selanjutnya yang ketiga, yaitu form upload REKOMENDASI/ IJIN KEPSEK, surat rekomendasi atau ijin kepsek dibuat oleh peserta yang ditandatangani oleh kepsek ini bertujuan agar dikemudian hari tidak menjadi masalah bagi guru yang mengikuti kegiatan kami, karna kegiatan yang kami adakan nantinya mewajibkan guru untuk hadir di acara kami, dan kegiatan tersebut berlangsung dengan waktu yang sangat lama, sehingga kami mengharuskan peserta untuk mendapat ijin atau rekomendasi dari kepsek agar tidak menemui masalah dengan kepseknya dikemudian hari nantinnya.
Berkas pada Administrasi, kemudian akan dicek oleh admin, jika berkas yang di-upload itu benar seperti yang dimaksud, maka peserta diberikan status lolos agar dapat melanjutkan proses pada tahapan kegiatan. Proses ini butuh waktu, karena pemeriksaannya satu persatu.
4. Berkas Lomba
Proses administrasi selesai dibahas, selanjutnya proses berkas lomba. Awalnya admin bingung mau memberikan nama apa, akhirnya jatuh pada pilihan berkas lomba, walaupun sebenarnya ada yang tidak pas juga, karena tidak semua kegiatan adalah lomba, tapi ada juga bimtek. Tapi jangan permasalahkan penamaan, karna maksud sistem ini sebenarnya baik :D, untuk memudahkan seleksi. Tahun 2018 ini ada 2 lomba yang sudah berjalan sejak bulan januari. Berkas ini berbeda-beda, tapi pada intinya sama, yaitu karya tulis yang sesuai dengan kriterisa yang ada di pedoman. File yang dikirimkan untuk loma ini tidak hanya satu jenis, terkadang ada juga video, words, docx dan lainya, tapi pada intinya adalah sesuatu yang telah di tentukan batasanya dan akan dinilai nantinya. Biasanya berkas lomba yang diminta ini berupa file PDF dengan ukuran sekecil mungkin. :). form ini baru dapat digunakan ketika peserta sudah lolos dari syaraat administrasi. jadi harus sabar yaaah :D. Pada proses ini, dilakukan pembagian peserta kepada tim penilai yang kemudian di nilai oleh tim.
5. Pretest dan Postest
ada beberapa kegiatan seperti Bimtek yang membutuhkan proses Pretest dan Postest sehingga kemi membuatnya, adapun jika tidak digunakan menu ini tidak ada fungsinya, jadi abaikan saja. :) tap nanti pada kegiatan yang membutuhkan Pre dan Post test admin akan mengarahkan peserta pada proses ini.
6. Ujian Online
Begitu juga dengan menu Ujian Online. Menu ini hanya digunakan pada lomba tertentu seperti OGN. Tahun ini OGN dilaksanakan secara online, jadi menu ini bakalan digunakan buat OGN nantinya. Ujian Online waktunya ditentukan dan soalnya muncul secara acak, jadi setiap orang mempunya soal yang berbeda. Beberapa kasus yang terjadi di tahun sebelumnya adalah masalah waktu. ada beberapa peserta yang lapor bahwa ketika dia mau ujian waktu yang seharusnya 2 jam ternyata langsung ke 5 menit, sampe sekarang permasalahan ini belum ditemukan kesalahan programnya, tapi admin punya keyakinan kalo kesalahan ini disebabkan karna peserta sudah start pada saat waktu ujian masuk, kemudian web di-close dan waktu dalam sistem berjalan, pada saat dibuka lagi sisa waktu tinggal 5 menit. :D, jadi bagi peserta OGN jangan sekali-kali masuk menu ini kecuali sudah saatnya dan sudah siapp. begitu kiranya :)
7. Peserta
Hampir disetiap orang menu ini berbeda, misalnya jika si A sedang membuka halaman ini terhitung jumlah peserta 100 orang tapi ketika si B membuka ternyata ada 90, atau nama si A tidak ada dalam daftar peserta padahal mendaftar. Persoalan yang terjadi pada menu peserta ini dikarenakan setiap peserta mempunya kondisi yang berbeda, pada sistem secara paten di menu peserta akan memunculkan nama-nama peserta dengan status lolos terhair. Misal:
Admin sedang melakuna seleksi administrasi, dari 100 Peserta baru 50 yang telah di seleksi, maka peserta yang akan ditampilkan hanya 50.
8. Tahapan Seleksi
Adanya menu ini dimaksudkan agar peserta tau secara jelas bahwa kondisinya pada proses kegiatan yang diikuti sampai dimana. Apakah sudah diperiksa atau belum. ada tiga kondisi pada menu ini, yaitu Tunggu artinya belum diproses, Oke artinya proses yang dilalui sudah dijalankan dan statu lolos, dan yang ketiga Gagal yang artinya peserta tidak lolos, tidak lolos ini disebabkan banyak hal, misal file rusak tidak diganti, nilai kecil, melakukan pelanggaran, dan lain-lain dari proses administrasi maupun akademik.
Nah, sekian dulu tulisan ini, semoga peserta mau membacanya. Mari mencerdaskan diri dengan membaca :)